Jawaban Apa projek yang paling berkesan yang Ibu/Bapak Guru pernah ikuti? Kemampuan apa yang berkembang saat Ibu/Bapak melakukan projek tersebut?

Projek mengamati konsep demokrasi di lingkungan setempat dengan cara mengamati dan atau mewawancarai panitia dan atau warga setempat secara individu. Kemampuan yang berkembang adalah dimensi mandiri pada kemampuan menulis serta merencanakan, mengatur jadwal proyek.

Jawaban Apa pengalaman belajar yang paling berkesan bagi Ibu/Bapak Guru? Dari pengalaman belajar tersebut kira-kira kemampuan apa yang Ibu/Bapak dapatkan?

Pengalaman yang berkesan saya saat proses belajar mengajar bersama murid saat mereka mampu menemukan dan mengelompokan hewan-hewan vertebrata dan invertebrata yang ada di lingkungan sekitar mereka. Mereka mampu berinterkasi dengan alam, mengenal lingkungan mereka tinggal, dan mengetahui bagaimana menjaga hewan-hewan yang ada di lingkungan mereka. Dari sini saya sadar sumber belajar tidak satu-satunya dari guru atau buku melainkan lingkungan dimana mereka tinggal bisa menjadi media belajar sekaligus sumber belajar mereka menuju pembelajaran yang bermakna

Jawaban Apakah Ibu/Bapak pernah memiliki perubahan pandangan terhadap sesuatu? Kenapa perubahan pandangan itu terjadi?

Pernah. Perbedaan pendapat merupakan ketidaksepakatan saat memiliki pemikiran dengan orang lain. Perubahan pandangan merupakan kata lain dari perbedaan pendapat. Terjadi karena setiap manusia unik dan memiliki pemikiran atau pandangan tersendiri. Dalam hidup, kita berinteraksi dan berkomunikasi dengan banyak orang. Baik di lingkungan rumah, tempat kerja maupun masyarakat. Anda juga bisa berdebat dengan orang-orang di lingkungan itu. Cara berpikir orang-orang ini pasti berbeda dengan kita. Perbedaan pendapat tidak dapat dihindari.

Jawaban Ceritakan pengalaman yang berkesan ketika Ibu/Bapak mendapatkan pertanyaan kritis dari murid-muridnya.

Pertanyaan kritis merupakan sebuah softskill untuk menjadi siswa yang sukses. pengalaman ketika mendapatkan siswa bertanya kritis yaitu senang dan bersemangat dalam menjawab pertanyaan siswa. Berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan yang harus dimiliki setiap orang. Berpikir kritis adalah salah satu soft skill yang Anda butuhkan untuk memajukan karir dan kepemimpinan Anda dalam sebuah organisasi. Pemikir kritis sering memiliki keuntungan dalam manajemen yang sukses. Berpikir kritis adalah kemampuan untuk berpikir secara rasional dan metodis dengan tujuan memahami hubungan antara ide dan fakta. Berpikir kritis membantu kita menentukan apa yang kita yakini. Berpikir kritis adalah kemampuan untuk berpikir jernih dan rasional tentang apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dipercaya. Proses pengambilan keputusan yang rasional, logis, sistematis, dan dipikirkan dengan matang merupakan proses berpikir kritis.

Jawaban Apa pengalaman berkesan Ibu dan Bapak saat membantu murid mencapai tujuan belajarnya?

Pengalaman paling berkesan saat membantu murid mencapai tujuan adalah saat murid dapat memahami dan menganalisis materi pembelajaran serta dapat mengaplikasikannya dalam kehidupannya sehari hari

Jawaban Saat kita bersekolah dulu, sikap mandiri seperti apakah yang kita punya? Silahkan tuliskan satu hal/kegiatan yang mencerminkan sikap mandiri.

Bentuk mandiri saat kita bersekolah dulu tentunya terbatas, terlebih masih tingkat SD kemandiriannya hanya terlihat dari kegiatan-kegiatan yang dapat kita lakukan sendiri seperti beragkat sekolah sendiri, makan sendiri, mandi sediri, dan itu sudah bentuk kemandirian yang sangat membanggakan. Namun berjalannya usia dan zaman tentunya bentuk kemandirian yang saya punya lebih komplek lagi jauh lebih berkembang. Tidak hanya bisa melakukan tugas sendiri atau pergi berangkat sekolah sendiri, namun kemandirian yang saya punya adalah saya mampu mengenali potensi dan kekurangan diri saya, melalui bentuk refleksi dari diri sendiri maupun teman, selain itu kemandirian juga dapat terlihat dari bentuk tanggung jawab saya terhadap komitmen yang ada.

Jawaban Apa hambatan yang biasanya Ibu/Bapak temui dulu ketika sekolah saat melakukan kerja kelompok? Bagaimana menghadapinya?

Hambatan yang sering saya temui saat melakukan kerja kelompok pada saat masih sekolah adalah kurangnya kekompakkan dalam kelompok, kurangnya kolaborasi antar anggota tiem terkadang masih bekerja sendiri-sendiri merasa yang paling pintar di dalam tiem. Sehingga tujuan bersama terkadang tidak tercapai. Untuk mengatasi hambatan tersebut biasanya guru mengarahkan untuk kita saling peduli masukan masing-masing anggota yang berbeda untuk ditemukan titik penyelesaian yang sesuai sehingga tujuan bersama anggota kelompok tercapai.