Begini Cara Mengetahui Password Wi-Fi Dengan CMD 100% Berhasil!

Intermezzo -

 

4 March 2017

 

- oleh Muadz Zamanhuri

 Share  Share  Tweet

Wi-Fi adalah teknologi yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi internet berkecepatan tinggi. Dengan Wi-Fi, kita dapat mengakses internet dengan mudah dan cepat. Biasanya Wi-Fi terdapat di tempat-tempat umum seperti, warkop, sekolah, bandara, hotel, dan lainnya.

Semua bisa mengakses fasilitas internet mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Namun, terkadang Wi-Fi yang menggunakan password menjadi penghalang untuk kita mengakses internet. Tetapi, sekarang ada banyak software yang dapat membantu kita untuk membobol password Wi-Fi, yaitu cara mengetahui password Wi-Fi dengan CMD. Penasaran gimana caranya? Simak ulasannya dibawah ini ya!

Baca Juga:

• Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan
• WiFi Lebih Penting dari Seks? Ini Buktinya!
• Ternyata WiFi Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan, Ini Buktinya!

Cara Mengetahui Password Wi-Fi dengan CMD

Di setiap komputer atau laptop sudah pasti ada software CMD di dalamnya. CMD memiliki banyak fungsi, salah satunya, dengan CMD kita dapat mengetahui password Wi-Fi.

Nah, kamu sudah tahu belum bagaimana caranya? Kalau belum, mari kita simak caranya sebagai berikut.

• Pertama, klik logo start pada keyboard, lalu search aplikasi Run, kemudian buka atau bisa juga dengan menekan Window+R pada keyboard.

• Kedua, ketik CMD pada aplikasi Run dan klik OK, maka akan terbuka CMD.

• Ketiga, ketik [netsh wlan show profiles] pada CMD, lalu enter.

Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan

Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan

Baca

• Setelah itu, akan muncul daftar Wi-Fi yang bisa kita cari tahu password-nya.

• Keempat, ketik [netsh wlan show profiles [nama Wi-Fi] key=clear]. Kali ini saya ingin mencari tahu password dari Wi-Fi Perpustakaan.

• Selesai, membobol password wifi berhasil dilakukan. Password Wi-Fi sudah diketahui, bisa dilihat di Key Content. Password-nya adalah 28031967.

Nah, gimana? Sekarang kalian semua bisa mempraktikkan cara mengetahui password Wi-Fi dengan CMD. Semoga tips ini bermanfaat ya. Jangan lupa share!

Begini Cara Mengetahui Password Wi-Fi Dengan CMD 100% Berhasil!

Intermezzo -

 

4 March 2017

 

- oleh Muadz Zamanhuri

 Share  Share  Tweet

Wi-Fi adalah teknologi yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi internet berkecepatan tinggi. Dengan Wi-Fi, kita dapat mengakses internet dengan mudah dan cepat. Biasanya Wi-Fi terdapat di tempat-tempat umum seperti, warkop, sekolah, bandara, hotel, dan lainnya.

Semua bisa mengakses fasilitas internet mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Namun, terkadang Wi-Fi yang menggunakan password menjadi penghalang untuk kita mengakses internet. Tetapi, sekarang ada banyak software yang dapat membantu kita untuk membobol password Wi-Fi, yaitu cara mengetahui password Wi-Fi dengan CMD. Penasaran gimana caranya? Simak ulasannya dibawah ini ya!

Baca Juga:

• Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan
• WiFi Lebih Penting dari Seks? Ini Buktinya!
• Ternyata WiFi Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan, Ini Buktinya!

Cara Mengetahui Password Wi-Fi dengan CMD

Di setiap komputer atau laptop sudah pasti ada software CMD di dalamnya. CMD memiliki banyak fungsi, salah satunya, dengan CMD kita dapat mengetahui password Wi-Fi.

Nah, kamu sudah tahu belum bagaimana caranya? Kalau belum, mari kita simak caranya sebagai berikut.

• Pertama, klik logo start pada keyboard, lalu search aplikasi Run, kemudian buka atau bisa juga dengan menekan Window+R pada keyboard.

• Kedua, ketik CMD pada aplikasi Run dan klik OK, maka akan terbuka CMD.

• Ketiga, ketik [netsh wlan show profiles] pada CMD, lalu enter.

Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan

Jangan Lakukan 5 Hal Bahaya Ini Saat Gunakan WiFi Gratisan

Baca

• Setelah itu, akan muncul daftar Wi-Fi yang bisa kita cari tahu password-nya.

• Keempat, ketik [netsh wlan show profiles [nama Wi-Fi] key=clear]. Kali ini saya ingin mencari tahu password dari Wi-Fi Perpustakaan.

• Selesai, membobol password wifi berhasil dilakukan. Password Wi-Fi sudah diketahui, bisa dilihat di Key Content. Password-nya adalah 28031967.

Nah, gimana? Sekarang kalian semua bisa mempraktikkan cara mengetahui password Wi-Fi dengan CMD. Semoga tips ini bermanfaat ya. Jangan lupa share!

Cara Mudah Memperbaiki "You need to format the disk in drive before you can use it" Pada Hardisk Eksternal dan USB Flashdisk Tanpa Resiko Kehilangan Data Anda

 muhamad syarifudin  6:01 PM  Tutorial 

Hari yang indah kita akan menjadi sebuah hari yang buruk, di saat ingin mempergunakan USB flashdisk atau HDD eksternal namun yang keluar malah pesan error "You need to format the disk in drive before you can use it". Mungkin bagi Anda yang tidak memiliki data penting di dalam flashdisk / hdd eskternal tersebut, error tersebut bukanlah suatu masalah. Anda hanya perlu meng-klik "format disk" maka masalah tersebut akan beres, perangkat Anda siap dipakai lagi dalam kondisi bersih. 

Namun bagi Anda yang memiliki data penting, pilihan "format disk" adalah sebuah malapetaka yang tiada tara perihnya (ciee....). Maka jangan perih dulu dan buru-buru lari ke tukang servis komputer, hehehe. Kami akan berikan  cara mudah mengatasi hardisk eksternal / flashdisk error, monggo disimak:

1. Cara pertama adalah dengan menggunakan Command Prompt. Di sini kami menggunakan windows 7, bukalah Command Prompt; klik Start -> All Programs -> Accessories -> Command Prompt -> lalu klik kanan, pilih run as administrator. Kemudian ketikkan chkdsk x: /f

Note : x Anda ganti sesuai path flashdisk / hdd eksternal Anda, sedangkan parameter /f gunanya adalah sebagai perintah untuk melakukan pengecekan menyeluruh pada perangkat penyimpanan (usb flash/hdd) sekaligus memperbaiki kesalahan yang ditemukan tanpa menghapus data-data Anda.

2. Cara kedua adalah dengan menggunakan software Find and Mount. Cara yang kedua ini adalah untuk mengembalikan semua data penting yang ada sebelum kemudian kita mem-format flashdisk / hardisk eksternal tersebut. 

Anda bisa mengunduh software Find and Mount di http://findandmount.com/download/ (langsung menuju situs resminya), ukuran file cukup kecil, hanya kisaran kurang dari 2 MB. Setelah Anda menginstalnya, ikuti step by step penggunaannya di bawah ini:

a. Jalankan program Find and Mount, kemudian carilah drive yang menunjukkan perangkat flashdisk / hdd eksternal Anda. Klik kanan -> pilih scan -> pilih rekomendasinya (intellectual scan) lalu klik scan untuk memulai proses.

b. Setelah proses scan komplit 100%, maka akan muncul partisi di bawah nama drive tersebut. Pilihlah "Mount As" , akan muncul pilihan drive yang bisa dipergunakan, pilih saja sembarang drive misal drive J lalu klik OK.

c. Maka akan segera terbuka semua file yang ada di hdd eksternal / flashdisk Anda. Backup segera dengan menyalinnya (copy) ke hardisk Anda di komputer / laptop.

d. Jika proses backup data penting telah selesai, klik kanan lalu pilih Unmount.

Nah sekarang Anda bisa tenang mem-format perangkat flashdisk / hdd eksternal, karena semua data / file penting Anda telah terselamatkan. 

Note : Jika proses "Intellectual Scan" gagal mengembalikan data penting Anda, maka cobalah proses "Thorough Scan" untuk hasil yang lebih menyeluruh, dengan konsekuensi proses ini akan memakan waktu yang sangat lama.

Kemungkinan terburuk adalah data Anda memang telah benar-benar rusak, sehingga kedua cara di atas gagal mengembalikannya. Hal tersebut dikarenakan partisi telah berubah menjadi RAW, yang akhirnya terpaksa kita mem-format tanpa ada data yang terselamatkan. 

Penyebab Flashdisk / Hardisk error:

1. Saat proses transfer data, listrik mati. Hal ini merupakan salah satu penyebab klise yang umum kita temui.

2. Saat proses transfer data, kabel hdd eksternal tersenggol / tergoncang sehingga power yang masuk tidak stabil.

Demikianlah artikel Cara Mudah Memperbaiki "You need to format the disk in drive before you can use it" Pada Hardisk Eksternal dan USB Flashdisk Tanpa Resiko Kehilangan Data Anda. Semoga bermanfaat.