My Blog List

Monday, July 24, 2017

Nama Negara, Bendera, Bahasa dan Ibukota Di Asia Tenggara

Nama Negara, Bendera, Bahasa dan Ibukota Di Asia Tenggara


Indonesia


Ibukota : Jakarta
Bahasa : Melayu, Bahasa Indonesia
Lagu Kebangsaan : Indonesia Raya 
Warna Bendera : Merah Putih

Bendera Indonesia
Lambang Negara

Lambang Negara Republik Indonesia

Malaysia
Ibukota : Kuala Lumpur

Bahasa : Melayu
Lagu Kebangsaan : Negaraku 
Warna Bendera : Merah, Putih, Biru dan Kuning
Bendera Malaysia
Lambang Negara


Singapura

Ibukota : Singapura

Bahasa Resmi : Melayu, Inggris, Tamil, Potonghua
Lagu Kebangsaan : Majulah Singapura 
Warna Bendera : Merah, Putih
Bendera Singapura

Lambang Negara
Lambang Negara Singapura

Brunei Darussalam
Ibukota : Bandar Seribegawan

Bahasa Resmi : Bahasa Melayu
Lagu Kebangsaan : Allah Peliharakan Sultan
Warna Bendera : Merah, Putih, Biru, Kuning dan Hitam
Bendera Brunei Darussalam

Lambang Negara
Lambang Negara Brunei Darussalam


Thailand
Ibukota : Bangkok

Bahasa Resmi : Bahasa Thai
Lagu Kebangsaan :  Phleng Chat (เพลงชาติ)
Warna Bendera : Merah, Putih, dan Biru 
Bendera Negara Thailand
Lambang Negara
Lambang Negara Thailand
Timor Leste
Ibukota : Dili 
Bahasa Resmi :
Lagu Kebangsaan : Pátria 
Warna Bendera : Merah, Putih, Hitam dan Kuning 
Bendera Negara Timor Leste
Lambang Negara
Lambang Negara Timor Leste

Vietnam
Ibukota : Hanoi
Bahasa Resmi : Bahasa Vietnam, Bahasa Indonesia
Lagu Kebangsaan : Tien Quan Ca
Warna Bendera : Merah, Putih, Hitam dan Kuning
  
Bendera Vietnam
Lambang Negara
Lambang Negara Vietnam


Filipina
Ibukota : Manila
Bahasa Resmi :
Lagu Kebangsaan : Lupang Hinirang 
Warna Bendera : Biru, Kuning dan Merah
Bendera Filipina
Lambang Negara
Lambang Negara Filipina
Miyanmar
Ibukota : Naypyidaw 
Bahaha Resmi : Bahasa Myanmar
Lagu Kebangsaan : Kaba Ma Kyei
Warna Bendera :
Bendera Negara Miyanmar

Lambang Negara 
Lambang Negara Miyanmar


Kamboja
Ibukota : Phomn Phen
Bahasa Resmi : Bahasa Khmer
Lagu Kebangsaan : Nokoreach 
Warna Bendera : Biru , Merah 
Bendera Negara Kamboja
Lambang Negara :
Lambang Negara Kamboja

Laos 
Ibukota : Vientiane
Bahasa Resmi : Bahasa Lao
Lagu Kebangsaan : Pheng Xat Lao 
Warna Bendera :
Bendera Negara Laos
Lambang Negara :
Lambang Negara Laos
Demikian Negara-negara yang ada di Asia Tenggara berikut Atribut Negarnya.

10 Negara di ASEAN beserta Ibukotanya

10 Negara di ASEAN beserta Ibukotanya


Tulisan ini mengenai nama-nama dari 10 negara di ASEAN beserta dengan ibukotaya. ASEAN merupakan organisasi internasional regional penting yang berada dikawasan Asia dengan luas wilayah lebih dari 5 juta kilometer dan jumlah penduduk lebih dari 600 juta jiwa, ini merupakan kawasan yang besar dengan potensi yang besar juga. Namun kita tidak akan membahas lebih jauh tentang itu, kita akan membahas mengenai 10 negara yang berada dikawasan Asia Tenggara beserta dengan ibukotanya, silahkan disimak baik-baik infonya:
  1. Indonesia, negara kita tercinta ini memiliki ibukota di Kota Jakarta.
  2. Malaysia, negara ini memiliki ibukota di Kota Kuala Lumpur.
  3. Singapura, negara ini memiliki ibukota di Kota Singapura.
  4. Thailand, negara ini memiliki ibukota di Kota Bangkok.
  5. Filipina, negara ini memiliki ibukota di Kota Manila.
  6. Brunei Darussalam, negara ini memiliki ibukota di Kota Bandar Seri Begawan.
  7. Myanmar, negara ini memiliki ibukota di Kota Naypyidaw.
  8. Vietnam, negara ini memiliki ibukota di Kota Hanoi.
  9. Laos, negara ini memiliki ibukota di Kota Vientiene.
  10. Kamboja, negara ini memiliki ibukota di Kota Phnom Phen.

Cara Membuat Dragbar Usungan (Tandu Darurat) Pramuka

Cara Membuat Dragbar Usungan (Tandu Darurat) Pramuka

Cara membuat dragbar, usungan, atau tandu darurat merupakan salah satu materi teknik kepramukaan bidang PPPK yang wajib dikuasai oleh seorang pramuka. Ketrampilan membuat tandu darurat atau dragbar akan sangat diperlukan ketika saat-saat darurat utamanya ketika terjadi kecelakaan yang membutuhkan evakuasi korban. Karena itu penguasaan keterampilan Pertolongan Pertama Dalam Kecelakaan pembuatan dragbar sering kali dilombakan dalam kegiatan kepramukaan.
Dragbar merupakan tandu atau usungan darurat yang dibuat dengan memanfaatkan tongkat dan tali yang tersedia. Fungsi utama dari dragbar adalah untuk memudahkan penolong melakukan evakuasi korban secara aman dan nyaman menuju tempat yang lebih aman atau untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Dalam PPPK terdapat berbagai jenis tandu seperti tandu sepinal, tandu sorong, dan tandu lipat. Namun yang akan dipelajari kali ini adalah tandu darurat.

Peralatan yang Dibutuhkan untuk Membuat Dragbar

karena sifatnya yang darurat, peralatan yang digunakan adalah yang umumnya tersedia saat kegiatan. Kalaupun tidak ada, bisa memanfaatkan bahan-bahan yang tersedia. Peralatan itu antara lain:
  1. Tongkat Pramuka 2 buah, digunakan sebagai induk dragbar; standar tongkat yang digunakan untuk membuat dragbar seharusnya mempunyai panjang 225 cm, namun karena biasanya yang tersedia adalah tongkat pramuka berukuran 160 cm, tongkat inipun bisa digunakan tentunya dengan memperhatikan kondisi luka korban.
  2. Tongkat pendek ukuran 60 cm 2 buah, digunakan sebagai anak dragbar.
  3. Tali pramuka secukupnya.
  4. Mitella (jika ada)

Cara Pembuatan Dragbar atau Tandu Darurat Pramuka

Untuk membuat atau merakit dragbar (tandu darurat) caranya adalah sebagai berikut (arah atas, bawah, kiri, dan kanan pada tutorial ini merujuk arah pada gambar):
  1. Rebahkan dua tongkat pramuka (ukuran 160 cm) secara sejajar dengan jarak kurang lebih 50 cm, ini menjadi induk dragbar.
  2. Palangkan dua tongkat ukuran 60 cm di ujung kiri dan kanan induk dragbar dengan jarak dari masing-masing ujung sekitar 25 cm.
  3. Ikat keempat pertemuan induk dragbar dengan anak dragbar dengan menggunakan ikatan palang
    Cara membuat ikatan palang baca: Jenis-jenis Ikatan
  4. Setelah keempat ikatan palang selesai, sisa ikatan palang dari salah satu sisi (pada gambar di bawah anggap saja yang kiri), saling tautkan antara yang atas dan bawah di tengah-tengah (lihat huruf “f” pada gambar).
  5. Tali dari atas (atas pada gambar) di tarik kembali ke atas, demikian juga sebaliknya.
  6. Buatlah simpul jangkar pada masing-masing tongkat induk dragbar.
  7. Ulangi langkah 5 dan 6 dengan jarak masing-masing simpul jangkar antara 20 – 25 cm.
  8. Setelah 5 kali simpul jangkar, dikhiri dengan simpul pangkal di samping ikatan palang sebelah kanan.
  9. Lingkarkan tali yang tersisa di bawah tongkat anak dragbar kemudian ikatkan sisa tali dari bawah dan atas dengan simpul mati (lihat huruf “g” pada gambar)
Keterangan gambar:
  • Huruf “a”: ujung induk dragbar yang disisakan sebagai pegangan tandu. Jaraknya sekitar 25 cm.
  • Huruf “b”: ujung anak dragbar sepanjang 5 cm.
  • Huruf “c”: Ikatan palang.
  • Huruf “d”: Simpul pangkal untuk mengakhiri ikatan palang.
  • Huruf “f”: Tautan tali antara tali dari sebelah atas dan bawah.
  • Huruf “e”: Simpul jangkar.
  • Huruf “g”: Simpul mati.
Jika terdapat mitella dapat digunakan sebagai alas kepala korban dengan cara dililitkan melingkar antara dua induk dragbar. Jika tidak ada bisa menggunakan bahan-bahan lain yang bisa memberikan rasa nyaman di kepala korban. Apabila dalam evakuasi melalui medan yang cukup sulit, bisa ditambahkan pembalut gulung atau tali untuk mengikat korban dengan induk dragbar. Ini untuk mengantisipasi agar korban tidak terjatuh dari atas tandu.
Terkadang terdapat pembuatan dragbar atau usungan tanpa menggunakan anak dragbar (tongkat ukuran 60 cm). Pembuatan dragbar atau tandu darurat semacam itu memang lebih cepat tetapi kurang kuat dan kurang stabil sehingga kurang aman digunakan dan kurang memberikan rasa nyaman pada korban.
Nah, itulah cara membuat dragbar darurat, sekilas memang rumit akan tetapi dengan banyak berlatih dan jika dikerjakan bersama-sama dengan kompak tentu akan dapat terselesaikan dengan cepat dan mudah.

Saturday, July 22, 2017

PANDUAN SINGKAT CETAK KARTU ANGGOTA SIM PKB

PANDUAN SINGKAT CETAK KARTU ANGGOTA SIM PKB

0
17
Langkah-langkah dalam mencetak kartu SIM PKB :
1. Login di link https://app.simpkb.id/gtk
terlebih dahulu di SIM PKB acount masing-masing. Masukkan No UKG dan Password yang dicetakkan oleh ketua MGMP
Login SIM PKB (dok. pribadi)
2. Tampilan setelah login. Kemudian klik cetak kartu anggota
( yang diwarnai merah)
(dok. pribadi)
Klik OK ( hasil download dalam format pdf).
(dok. pribadi)
3. Kemudian klik logo panah ke bawah (diwarnai merah) “display the progress of ongoing downloads (Ctrl + J)”
(dok. pribadi)
(dok. pribadi)
4. Kemudian anda akan diarahkan langsung ke lokasi (lihat yang diwarnai dengan kotak merah) :
(dok. pribadi)
5. Kemudian klik file PDF tersebut.
6. Tampilan hasil falam format pdf
(dok. pribadi)
7. Klik File – Print (Ctrl + P), kemudian pilih dan sesuaikan jenis printer yang anda miliki.
8. Hasil akhir kartu yang dicetak
(dok. pribadi)
Terima Kasih